
Wonogiri.//www.buserindonesia.id || Talud penyangga lapangan bola Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono ,Wonogiri ambrol akibat hujan deras pada hari rabu (31/1/2024) sekira pukul 16.20 WIB.
Menurut keterangan Kepala Dusun (KADUS) Dusun Kenteng , Kariman menuturkan pada buserindonesia wonogiri , ambrolnya talud penyangga lapangan bola di akibatkan adanya air liar masuk ke lapangan dari sekitaran Kecamatan Jatisrono dan di sebabkan sebagian tersumbatnya gorong-gorong sehingga kapasitas talud tidak mampu menahan debit air yang akhirnya membuat ambrolnya talud penyangga lapangan tersebut kata Kariman.

Langkah selanjutnya Kadus Kenteng Kariman, lantas melakukan pelaporan bencana ke Dinas Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri guna melengkapi atas kejadian ambrolnya talud penyangga lapangan Gunungsari ,Kecamatan Jatisrono ,Wonogiri yang merupakan bentuk bencana alam.
di sebut oleh Kadus (Kepala Dusun ) Kenteng ,Desa Gunungsari ,Kecamatan Jatisrono, Kariman , ambrolnya talud sepanjang kisaran puluhan meter dan tinggi tujuh meter kira -kira menghabiskan anggaran dana sekitar Rp 50.000.000(limapuluh juta rupiah) ,kata Kariman.
Baca Juga : epan Jamaah Habib Syech, Kaops NCS Polri Serukan Jaga Pemilu 2024 Aman dan Damai
Melihat kejadian itu Kepala Desa (KADES) Desa Gunungsari ,Kecamatan Jatisrono Wonogiri ,Sudiyono menyikapi kejadian ambrolnya talud penyangga lapangan, murni akibat bencana alam banjir lingkungan yang di akibatkan hujan deras insentitas tinggi serta durasi yang lama , sehingga talud penyangga lapangan tidak mampu menahan derasnya air .
Atas kejadian bencana ambrolnya talud lapangan bola di Desa Gunungsari, lantas Camat Kecamatan Jatisrono Y.Trisnadi Tulus K.A.M.K.I.S.Sos.MM dan TNI-POLRI langsung mendatangi lokasi terjadinya bencana Talud ambrol di Desa Gunungsari ,Kecamatan Jatisrono ,Wonogiri, ia juga menyikapi kejadian ini murni bencana, akibat banjir luapan dari lingkungan dan tersumbatnya gorong-gorong akibat sampah.
Semertara akses jalan alternatif dari arah selatan pasar Jatisrono menuju ke timur tertutup puing – puing longsoran material batu hingga melibatkan warga lingkungan Dusun Kenteng melakukan gerakan kerja bhakti darurat dengan alat manual cangkul,linggis dan haner guna membuka akses jalan agar bisa di lewati sepeda motor dan pejalan kaki menuju Dusun Kenteng dan Dusun Ngrandu.
Mengingat pentingnya akses jalan yang tertutup longsoran berupa material batu pondasi di Desa Gunungsari ,Kecamatan Jatisrono , maka tindakan selanjutnya Kadus Kenteng , Kariman memerintahkan warga melakukan kegiatan serentak evakuasi puing – puing agar akses jalan alternatif antar dusun bisa di lewati kembali .
Kariman juga mengatakan menyoali pemulihan bangunan talud penyangga lapangan ini akan di percepat mengingat fungsionalnya lapangan satu -satunya yang kerap di gunakan kegiatan Kecamatan Jatisrono adapun pendanaan masih di lakukan rembuk warga dan perangkat desa. Desa Gunungsari Kecamatan ,Jatisrono,Wonogiri.
Pewarta : Nandar .s

#selamatpagiindonesia #selamatpagibuserindonesia #buserindonesia.id #buserindonesia #infoterkinibuser #beritabuser #infobuser #infoterkinibuserindonesia #beritaindonesia