
Lampung, //buserindonesia.id || Di waktu dunia di Landa musibah yang sangat mematikan,tidak hanya terjadi di negeri kita tercinta ini, namun menyerang di setiap sudut negara lain.
Nazomi,S.PD mantan Kepsek SDN 1 Gisting Bawah ini bukan nya sadar dengan musibah yang melanda, namun di buat kesempatan untuk mengelap kan anggaran seperti pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah,dan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikurel.
Tidak hanya yang di tuang kan diatas saja,namun mantan Kepsek ini juga menganggarkan seperti?kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran.

Menurut keterangan salah satu dewan guru agama”, untuk kegiatan belajar mengajar di tahun 2020 ini kami memakai hp,untuk memberikan mata pelajaran, terutama di masa Covid 19, tetapi di pertengahan tahun 2021 kami mulai ber tatap muka itu pun belum semuanya pak”
Lanjut ke dewan guru agama “untuk pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah kami merehap pagar sekolah dan pembuatan Pelang UKS” di tahun 2020 mantan Kepsek SDN 1 Gisting Bawah menganggar kan. Anggaran yang terbilang besar salah satu contoh ;
Baca juga : Kepala Desa Sipangko Diduga Kantongi Dua Buah CCTV
Pengembangan perpustakaan senilai ,Rp 36.810.400
Kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikurel,Rp 122.184.300
Kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran,Rp 7.921.000
Administrasi Kegiatan sekolah,Rp 96.029.300
Langganan daya dan jasa,Rp 13.286.800
Pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah,Rp 50.431.000
Pagu anggaran dana bos,Rp 412.830.000
Di tahun 2021 pagu anggaran dana bos senilai, Rp 379.620.000
Pengembangan perpustakaan senilai ,Rp 3.780.000
Kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikurel,Rp 35.276.200
Kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran,Rp 32.669.000
Administrasi Kegiatan sekolah,Rp 119.656.500
Langganan daya dan jasa,Rp 9.538.000
Pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah,Rp 59.069.000
Pagu anggaran dana bos di tahun 2022, Rp 338.969.200
Besar nya anggaran dana bos di SDN 1 Gisting Bawah menjadikan Nazomi, S.PD mantan Kepsek ini gelap mata dan berani memanipulasi data, demi untuk memperkaya diri bukan nya sadar kalau musibah bisa menyerang siapa saja tanpa terkecuali mantan Kepsek ini. Tetapi mantan Kepsek malah menjadi kan ladang usaha tanpa sadar kalau hidup di dunia ini hanya sementara.
Banyak oknum oknum yang tidak sadar, menjadikan hancur nya sistem di dunia pendidikan. Padahal pemerintah pusat sudah sangat bijak di dalam proses penyaluran dana bantuan oprasional sekolah namun Nazomi S,PD selaku mantan kepala sekolah menyalah gunakan anggaran dana bos yang di peruntukan membantu oprasional sekolah.
Sampai berita ini mencuat belum ada keterangan resmi, yang di sampai kan oleh Nazomi S.PD, selaku mantan kepsek SDN 1 Gisting Bawah.
Terkait dengan pemberitaan ini beberapa lembaga akan melapor kan dugaan korupsi, mantan kepsek SDN 1 Gisting Bawah ke aparat penegak hukum (APH). Agar menjadi efek jera bagi oknum kepala sekolah yang lain.
Pewarta : (incolmudi hartono)

Selamat pagi Indonesia