Negekeo // Buserindonesia.id //Bupati Nagekeo Simplius Donatus angkat bicara terkait beredarnya foto dan percakapan WhatsApp yang mengaitkan dirinya dengan seorang perempuan bernama Sintha. Konten tersebut pertama kali ramai di akun TikTok “Lika Liku Admin NTT”lalu dibagikan cepat ke Facebook, grup WhatsApp, dan berbagai platform media sosial.
Dalam klarifikasi resmi, Bupati Simplius Donatus menegaskan bahwa informasi yang beredar adalah tidak benar dan merupakan manipulasi yang merugikan dirinya serta keluarganya.
“Saya menerima laporan dari ajudan saya bahwa ada foto saya dan Sintha beredar di TikTok dengan percakapan yang sangat romantis. Setelah saya baca, saya langsung merasa itu bukan gaya bahasa saya. Keluarga dan orang-orang yang mengenal saya puluhan tahun pun tahu, itu bukan cara saya berkomunikasi,”ujar Simplius Donatus.
Ia menambahkan bahwa dirinya tidak terbiasa menggunakan bahasa atau diksi seperti yang muncul dalam percakapan yang dipasang bersama foto tersebut.
“Saya ini tidak pandai memakai kata-kata ‘yang begitu’,”katanya.
Klarifikasi Hubungan dengan Sintha
Menanggapi pertanyaan mengenai kedekatannya dengan Sintha, Bupati Simplius menyebut bahwa hubungan mereka bersifat umum sebagaimana relasi dengan masyarakat lain, terutama yang berasal dari daerah yang sama.
“Dia kan orang Ma’u. Saya melihat semua mereka adalah keluarga saya, apalagi dia itu tim sukses saya saat Pilkada kemarin. Kami terakhir bertemu dua hari sebelum suaminya meninggal. Dia datang ke rumah jabatan selalu bersama suaminya atau dengan temannya,”jelasnya.
Laporan Polisi Resmi
Bupati Simplius Donatus menyampaikan bahwa ia telah mengambil langkah hukum atas peredaran konten tersebut.
“Pagi tadi (19/11), saya bersama ajudan sudah membuat laporan polisi. Saya berharap pelaku yang memposting bisa dimintai pertanggungjawaban,”ujarnya.
Ia menyayangkan munculnya konten tersebut dan mempertanyakan motif pihak yang menyebarkannya.
“Saya tidak tahu apa motif mereka membuat postingan begitu. Saya berharap masyarakat Nagekeo tidak cepat percaya isu-isu seperti itu.”
Bantah Isu Pengaturan Proyek
Selain menepis isu percakapan pribadi, Bupati Simplius juga membantah kabar bahwa Sintha atau pihak tertentu mendapat kewenangan membagi proyek di Nagekeo.
“Informasi bahwa saya mempercayakan Sintha mengatur atau membagi proyek adalah tidak benar. Dari seluruh tim Pilkada kemarin, saya mendapat laporan bahwa Sintha dan almarhum suaminya belum mendapatkan proyek satu pun. Apalagi membagi-bagi proyek—itu mustahil. Silahkan media tanya ke mereka yang mendapatkan pekerjaan proyek”
Ia menegaskan bahwa seluruh proyek di Nagekeo berjalan melalui mekanisme resmi dan sesuai aturan.
“Saya tidak pernah meminta siapa pun mengatur proyek, dan saya tidak menerima bayaran dari siapa pun soal proyek.”
Fokus Memimpin Daerah, Minta Publik Tetap Tenang
Bupati Nagekeo menegaskan komitmennya untuk tetap fokus bekerja memimpin daerah, meski isu pribadi terus beredar di media sosial.
“Saya berharap masyarakat Nagekeo tetap bersatu dan tidak mempedulikan informasi bohong,”ungkapnya.
Di akhir penyampaian, ia menekankan dua poin utama bagi masyarakat:
1. Foto dan percakapan yang beredar adalah hoaks.
2. Isu bahwa ada pihak yang mengatur proyek atas perintah bupati adalah informasi yang tidak benar. Semua pekerjaan mengikuti mekanisme resmi.
Dengan laporan polisi yang sudah dibuat, Bupati berharap kasus ini dapat diusut tuntas dan tidak menimbulkan kegaduhan lebih lanjut di tengah masyarakat.
Pewarta : Team .
