Rp 126 juta Dana Desa Lenyap, Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Lori Penyeberangan Nagari Lunang Tengah tidak Selesai di Kerjakan
Buser Indonesia 
Pesisir Selatan, //www.buserindonesia.id || Pengelolaan Dana Desa(DD) Seharusnya transparan dan harus mengutamakan kualitas , yang bertujuan untuk mensejahterakan kehidupan di pedesaan, Kali ini pembangunan infrastruktur gunakan Dana Desa Rp 126 juta, pembangunan jalan dan jembatan lori penyeberangan sungai gedang di Lunang Tengah di duga asal – asalan . kecamatan Lunang , kabupaten Pesisir Selatan ,Sumatra barat (25/04/24).
Dalam rangka meningkatkan pengawasan Dana Desa, pemerintah telah dan akan melakukan pengawasan yang terintegrasi, efektif efisien melalui bupati, Camat untuk memberdayakan aparat pengawasan fungsional di daerah, serta melakukan pembinaan terhadap desa untuk keterbukaan informasi di Desa.
Kendati demikian, pembangunan pembuatan dua unit jembatan lori dengan anggaran Dan Desa Rp 60 juta, terkesan di kerjakan asal – asalan.
masyarakat setempat mengatakan untuk biaya Satu unit jembatan lori Rp 30 juta, sedangkan jembatan lori tersebut dua unit, satu unit lainnya tidak ada tali Sling berserta lori nya.
Dilain tempat juga ada pembangunan pengerasan jalan tani sepanjang 50 meter dan lebar tiga meter dengan anggaran Rp 16 juta yang menimbulkan kecurigaan masyarakat setempat.
Baca juga : Tragis! Kecelakaan Mematikan di Jalan Tol Solo-Ngawi
Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Solo-Ngawi pada pagi hari…Selanjutnya…..
” pembangunan pembuatan jembatan lori dan pengerasan jalan tani ini di kerjakan pada tahun 2023 dan kami tidak ada menemukan papan palang informasi terkait pembangunan ini dan ada juga masyarakat lainnya mengatakan tali Sling jembatan lori tersebut putus di saat di gunakan” ujarnya.
Lanjutnya masyarakat setempat mengatakan ada dana sebesar Rp 50 juta di alih fungsikan untuk penanaman cabe, namun penanaman cabe tidak pernah terealisasi ada apa…?
” Pihak pemerintah nagari mengatakan bahwa uang tersebut sudah di kembalikan 30 juta, kami curiga, di kembalikan kepada siapa..? dan sisa Rp 20 juta lagi kemana..?, jadi total jumlah dana desa yang di kucurkan pada tahun 2023, Rp 126 juta yang kami ketahui” ujarnya
Ditempat terpisah di konfirmasi wali nagari Lunang Tengah Apriyanto melalui via WhatsApp; belum ada jawabannya.
Pawarta : Syafani Buser Indonesia
#selamatpagiindonesia #selamatpagibuserindonesia #buserindonesia.id #buserindonesia #infoterkinibuser #beritabuser #infobuser #infoterkinibuserindonesia #beritaindonesia
About The Author
