
Pacitan, //www.buserindonesia.id || Patung Jendral Sudirman tidak jauh dari rumah Karsosemito Dusun Sobo, Desa Pakisbaru Kecamatan Nawangan ,Kabupaten Pacitan, yang pernah di huni Jendral Sudirman saat bermarkas. Monumen Jendral Sudirman untuk mengenang perjuangan sang jendral berupa patung Jendral Sudirman ketinggian 8 meter .
Lantas sekitar empat kilometer dari monumen terdapat peninggalan sejarah berupa rumah singgah sederhana dengan dinding papan dari kayu dan atap dari genteng pada umumnya milik Karsosemito yang di gunakan sebagai markas Jendral Sudirman bersama pasukan Angkatan Perang Republik Indonesia (APRI) .

Rumah sederhana dan bersejarah itu hingga saat ini (2024) masih nampak di rawat dan di jaga bahkan sering di kunjungi orang-orang pengingat dan pengenang sejarah Jendral Sudirman kala itu.
Mengutip dari papan informasi terpasang di dalam rumah , Sang Jendral Sudirman kala itu di temani tiga orang pengawal , yakni Supardjo Rustam ,Tjokro Pranolo,dan Utoyo Kolopaking.
Di dalam rumah itu terdapat foto-foto perjuangan jendral Sudirman dan beberapa papan informasi tentang perjalanan kisah perjuangan Jendral Sudirman pada tahun 1949 .
Baca juga : Jalan Lintas Kecamatan Menuju Kabupaten Sanggau Rusak Parah
Jalan lintas Kecamatan Jangkang menuju Kabupaten Sanggau Rusak parah tepatnya di…Selanjutnya…..
“Selain itu monumen berbentuk patung Jendral Sudirman ketinggian 8 meter bediri kokoh di bangum pada tahun 1981 oleh Roto Suwarno putra asli Pakis baru sekaligus pengawal Jendral Sudirman kala itu. Pembangunan selama 13 tahun Roto Suwarno tidak sanggup melanjutkan akibat kesulitan dana , yang kemudian di teruskan oleh Presiden Republik Indonesia ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono.
Tangga menuju patung Jendral Sudirman di Pakis Baru ,Kabupaten Pacitan terdiri dari 70 tangga yang melambangkan tanggal bulan dan tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, yakni anak tangga pertama berjumlah 45 anak tangga , anak tangga kedua berjumlah 8 anak tangga, dan anak tangga ke tiga berjumlah 17 anak tangga. Apabila di susun menjadi 17 Agustus (8) tahun 1945 Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Pantauan buserindonesi di lokasi mosium perjuangan Jendral Sudirman , pada dinding- dinding bangunan ada 38 panel relief 2×5 meter berbahan perunggu yang menggambarkan perjalanan hidup Jendral Sudirman dari masa kelahira, belajar mengaji ,bersekolah ikut ke panduan menjadi pembela tanah air , memimpin gerilya .
Di lihat pada prasasti, Patung Jendral Sudirman di Pakisbaru ,Kabupaten Pacitan di resmikan oleh Presiden Republik Indonesia ke 6 , Susilo Bambang Yudhoyono pada 15/12/2008 .
Pewarta : Nandar Suyadi

#selamatpagiindonesia, #beritapagi, #beritaterkini, #beritahariini,
#beritahotpagi, #kabarpagi, #kabarhaiini, #kabarindonesia, #beritaindonesia
#kabar terkini, #beritaindonesia, #beritarepublikindonesia