Tanggerang, //www.buserindonesia.id || Ratusan Warga Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Bogor memblokade akses Jalan Serpong – Parung mereka menggelar aksi damai didepan Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Penutupan Jalan akses ini merupakan buntut dari wacana BRIN melakukan penutupan total akses Jalan Serpong – Parung. Mereka membawa sepanduk dan Mobil Komando dalam menyuarakan aksinya.
Pantauan di lokasi, aparat Kepolisian dari sektor Cisauk dan Polres Tangsel juga di kerahkan untuk mengawal aksi menolak penutupan Jalan.
Kordinator Aksi, Rojit mengatakan aksi damai ini merupakan aksi lanjutan yang di lakukan aksi sebelumnya pada 5 April 2024 lalu.
Kata dia, selain warganya. Dalam aksi ini juga dihadiri oleh Warga Kabupaten Bogor yang terdampak jika akses tersebut di tutup.
Sat Reskrim Polres Pekalongan berhasil mengamankan salah satu pelaku yang diduga…Selanjutnya…..
“Ada Warga Kabupaten juga yang ikut bergabung karna mereka yang terdampak,” kata dia yang di lokasi.Kamis 18 April 2024.
Menurut Rojit warga akan tetap meminta akses Jalan ini untuk tetap di buka,apalagi penutupan dinilai akan banyak berdampak bagi Warga.
Kami hanya memohon kepada pihak BRIN agar mendengarkan keluhan warga karena jika di tutup akan banyak berdampak bagi warga,” ujarnya.
Dirinya menyebut warga akan membubarkan diri jika pihaknya di terima duduk bareng bersama denag pihak BRIN.
“Kami akan membubarkan diri jika nanti akan di terima sama pihak BRIN, sebelumnya juga kami telah duduk bareng dengan pemerintah setempat dan pihak Kepolisian yang berencana memediasikan Kami,” katanya.
Pewarta : Syahruddin
#selamatpagiindonesia #selamatpagibuserindonesia #buserindonesia.id #buserindonesia #infoterkinibuser #beritabuser #infobuser #infoterkinibuserindonesia #beritaindonesia