Bencana Longsor Di Pedukuhan Cipesok Desa Cihonje, Tidak Ada Penanganan Dari Pemerintah Setempat
editor 
Banyumas // Buserindonesia.id // Musim hujan merupakan periode yang sering dihadapi di berbagai wilayah, baik di daerah tropis maupun subtropis.
Meskipun hujan membawa manfaat, seperti mengisi cadangan air tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman, musim ini juga dapat menimbulkan berbagai alam yang berbahaya.
Longsor atau tanah bergerak adalah bencana yang sering terjadi di daerah pegunungan dan perbukitan. Intensitas hujan yang tinggi dapat menyebabkan tanah menjadi jenuh air, sehingga memicu longsor. Daerah dengan kemiringan tanah yang curam sangat rawan mengalami pergerakan tanah ini. Masyarakat di daerah tersebut sebaiknya selalu waspada terhadap tanda-tanda longsor, seperti retakan pada tanah atau pohon yang miring. Jika hujan deras turun secara terus-menerus, segeralah mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Tanah longsor terjadi akibat pergerakan tanah yang terpengaruh oleh curah hujan yang tinggi. Daerah dengan topografi yang curam dan kurangnya vegetasi dapat sangat rentan terhadap tanah longsor. Akibatnya, jalan raya bisa tertutup, rumah terisolasi, dan korban jiwa bisa terjadi. Pemantauan cuaca dan peringatan dini sangat penting untuk mengurangi risiko bencana ini.
Seperti halnya yang terjadi di desa cihonje kecamatan Gumelar kabupaten banyumas .pada musim hujan tahun 2025 mengakibatkan berbagai bencana alam .salah satunya bencana longsong yang terjadi di pedukuhan cipesok desa cihonje pada 2 April 2025 yang lalu,akibat terjadi hujan kurang lebih 12 jam ,mengakibatkan bencana longsor.
Akibat terjadi longsor akses jalan pedukuhan tertutup longsoran tanah tanah.sehingga akses jalan menuju pedukuhan cipesok tidak bisa di lalui,adanya bencana longsor yang terjadi di dukuh cipesok desa cihonje sampai menutup akses jalan dan mengacam beberapa rumah warga yang terancam terkena longsoran tersebut tidak ada penanganan dari pemerintah setempat baik dari pemerintah desa,maupun kecamatan atau kabupaten setempat ,masyarakat pendukuhan cihonje secara bergotong royong membersihkan longsoran yang menutup jalan .
Meski saat ini akses jalan sudah bisa di lalui ,masyarakat pedukuhan cipesuk desa cihonje berharap ada penangan dari pemerintah setempat.di karena tebing yang longsor sangat rawan akan terjadi longsor susulan.di karena tidak ada penahan tebing dan ada genangan air yang cukup besar di atas tebing.
Masyarakat pedukuhan cipesok merasa terancam ,karena longsor kemarin saja dua rumah warga hampir kurang lebih 4 meter .terkena rumah. Masyarakat pedukuhan cipesok mengharap pemerintah setempat bisa mengatasi kekawatiran warga yang terancam ada longsor susulan.
Pewarta : pranoto yogi.
About The Author
