Banjir Bandang di Kecamatan Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat Puluhan Rumah Warga Jadi Tak Layak Huni

Sumbar.//www.buserindonesia.id || Akibat terjangan banjir bandang pada kamis 8 maret 2024 kemarin di wilayah kecamatan Tarusan Pes-sel/Sum-bar membuat warga setempat banyak mengalami kerugian dan kerusakan pada rumah dan atribut rumah tangga yang juga banyak berlumuran lumpur tanah liat.

Melalui penelusuran tim Buser Indonesia cabang Tarusan hari ini 13/maret/2024 dikampung kanagarian Nanggalo Koto kecamatan Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat,masyarakat sekitar sedang sibuk mengumpulkan bekas puing-puing dari bangunan rumah mereka yg rusak parah akibat terjangan banjir kemarin,juga terlihat tumpukan barang barang perabotan seperti tikar,kursi,almari dan masih banyak alat alat keseharian yang sudah rusak dan jadi tak layak pakai yang membuat banyak kerugian.

Juga banyak terdapat material pasir dan tanah liat yang menutupi di setiap bagian lantai dan dinding rumah rumah warga,yang membuat warga sangat merasa kesulitan untuk membersihkan dan membenahi semua perlengkapan rumah tangga yang berlumuran tanah liat yang terbawa arus banjir beberapa hari yang lalu.

Musibah banjir bandang ini sangat membuat warga sekitar khusunya kenagarian Nanggalo Koto di kecamatan Tarusan menjadi sangat terpukul dan kehilangan sandang dan pangan untuk kehidupan keseharian mereka.

Meskipun bantuan dari pemerintahan setempat sudah diluncurkan baik itu bantuan air bersih dan bahan makanan pokok,namun itu masih belum juga cukup untuk menutupi kebutuhan sehari-hari mereka dalam upaya masyarakat untuk membenahi segala kerusakan dan kerugian akibat banjir bandang tempo hari lalu.

#Buser Indonesia Advertisement

Dari itu khusunya warga kenagarian Nanggalo Koto kecamatan Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat masih sangat mengharapkan uluran tangan dan bantuan berbentuk apapun dari pihak kepemerintahan maupun warga-warga sipil seraya masyarakat memperbaiki kerusakan perabotan dan kerusakan bangunan dari rumah rumah mereka dan sampai keadaan akan membaik kembali.

Pewarta : Sadikin